Minggu, 13 Maret 2011

=>Nutrisi Cepat dan Nutrisi Lambat

Nutrisi Cepat Serap dan Lambat Serap
Strategi untuk bisa membentuk tubuh sebenarnya bukan sekedar makan sebanyak-banyaknya atau makan sesedikit-dikitnya. Tapi pengaturan pola makan sangat penting dan kita juga perlu tahu tentang kecepatan penyerapan nutrisi agar bisa memperoleh hasil yang optimal.
Mengapa Perlu Tahu Tentang Ini?
Sebenarnya hal ini bukan sesuatu yang rumit untuk dimengerti. Kecepatan penyerapan akan penting diketahui karena ada saatnya kita membutuhkan nutrisi yang cepat diserap, tetapi ada kalanya juga kita membutuhkan nutrisi yang lambat untuk diserap.
Bangun Tidur: pada saat ini tubuh sudah sangat kekurangan karbohidrat dan protein. Karena itu jalan yang ditempuh oleh tubuh adalah mengonsumsi otot yang lebih cepat dipecah.
Pencegahan: Untuk mencegah hal ini diperlukan nutrisi yang cepat dalam penyerapannya agar tubuh bisa segera mendapatkan makanan. Karbohidrat sederhana yang cepat penyerapannya seperti gula atau madu (dalam jumlah terbatas) akan membantu pemenuhan kebutuhan. Selain itu protein sederhana seperti amino akan sangat membantu pada saat pagi hari.
Sebelum Latihan: Saat sebelum latihan, tubuh harus memiliki cadangan glikogen yang cukup besar (terutama bagi yang kurus) dan persediaan protein untuk latihan.
Pada saat ini, karbohidrat sederhana yang cepat serap dan protein yang lebih lambat penyerapannya dibutuhkna.
Karena itu konsumsi karbohidrat sederhana seperti air gula atau minuman yang manis, atau juga sekaligus susu protein whey yang menyediakan karbohidrat dan protein sekaligus.
Pada Saat Latihan: Umumnya dengan latihan yang cukup berat, hingga pertengahan latihan tubuh akan mulai kekurangan glikogen atau gula darah. Pada saat tersebut, bagi yang gemuk akan mulai penggunaan lemak sehingga sangat bagus untuk menurunkan berat badan. Tetapi bagi yang kurus dan memiliki cadangan lemak sedikit, perlu untuk mengonsumsi minuman yang manis. Tetapi yang pasti kebutuhan protein masih tetap dibutuhkan bagi kedua tipe tubuh. Konsumsi protein yang cepat serap seperti amino untuk tetap memasok otot anda dengan amino agar otot tidak terpecah.
Tidur: Pada saat tidur, tubuh akan memulai perbaikan disana-sini dan pertumbuhan otot juga banyak terjadi pada saat ini. Karena itu bagi yang ingin menjadi lebih besar, perlu sangat memperhatikan pasokan bahan baku untuk pertumbuhan otot ini, yaitu protein. Tetapi karena proses ini berlangsung lama, sekitar 8 jam saat tidur, maka perlu protein yang lambat serap sehingga selama 8 jam berturut-turut masih tetap ada protein yang mengalir ke otot anda (karena tidak mungkin khan anda bangun tiap jam hanya untuk makan atau minum protein). Pilih protein lambat serap seperti kasein yang bisa memberikan cadangan protein dalam waktu lama.

Tidak ada komentar: